Friday, May 4, 2012

LPM IAIN Raden Fatah Palembang Selenggarakan KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid

http://gemari.or.id/artikel/5346.shtml
 
Ajakan Yayasan Damandiri untuk mengembangkan program pemberdayaan melalui Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) mendapat sambutan antusias dari kalangan kampus. Termasuk Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Raden Fatah Palembang, Sumatera Selatan. Mereka akan memanfaatkan pemberdayaan tersebut melalui kuliah kerja nyata (KKN) Tematik Posdaya.
Dengan KKN Tematik Posdaya menjadikan pelaksanaan KKN menjadi lebih berdaya guna karena ada unsur pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan sasaran yang jelas. Dan Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPM) IAIN Raden Fatah Palembang beberapa waktu yang lalu menyelenggarakan sosialisasi dan pembekalan kepada para mahasiswa, yang dilaksanakan pada 9 Agustus 2011, di Gedung Akademik Center IAIN Raden Fatah Palembang.
KKN Tematik Posdaya berbasis masjid ini merupakan yang pertama kali diselenggarakan oleh Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPM) IAIN Raden Fatah Palembang. Acara sosialisasi KKN Tematik Posdaya disambut antusias oleh mahasiswa yang telah menunggu kedatangan rombongan dari Yayasan Damandiri. Hal ini ditandai dengan banyaknya umbul-umbul dan spanduk yang bertuliskan Posdaya terpasang di area kampus IAIN Raden Fatah Palembang.
Hadir pada acara tersebut antara lain Ketua Yayasan Damandiri Prof Dr Haryono Suyono, Deputi Direktur Bidang Kewirausahaan Dr Mazwar Noerdin, Asisten Deputi Bidang Kerja sama Program Drs FX Riswadi, Deputi Direktur Umum Dr Mulyono D Prawiro, MBA. Selain itu hadir pula Rektor IAIN Raden Fatah Palembang Prof Dr H Aflatun Muchtar, MA, Staf Ahli Bidang Sosmas dan SDM Walikota Palembang H Fathoni Syariff, Ketua LPM IAIN Raden Fatah Palembang Dr Muhajirin, MA, dan Ketua LPM Universitas Islam Negeri (UIN) Malang Dr Hj Mufidah Ch, MAg.
Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPM) adalah pelaksanaan dharma ketiga dari Tri Dharma perguruan tinggi. Seiring dengan perjalanan IAIN Raden Fatah Palembang, LPM pada mulanya mengkoordinasi kegiatan pengabdian masyarakat melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Program ini adalah program nasional yang bertujuan agar dunia perguruan tinggi selalu berusaha bijak dengan mengimplementasikan pengetahuan mereka pada masyarakat.
Pada perkembangan selanjutnya, LPM berupaya mengembangkan diri dengan program-program lainnya yang juga merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat, seperti Program Bina Desa yang dilaksanakan oleh para dosen, dan distribusi Sarjana Pendamping Masyarakat ke daerah-daerah yang sangat membutuhkan para sarjana agama untuk memberikan pencerahan pada masyarakatnya. Dari hasil evaluasi, program ini sangat signifikan dalam meningkatkan pemahaman keagamaan yang lebih komprehensif bagi masyarakat yang sangat minim pengetahuan keagamaannya.
Menurut Ketua LPM IAIN Raden Fatah Palembang Dr Muhajirin, MA, KKN regular yang telah dilaksanakan sudah angkatan yang ke-58, sedangkan untuk KKN Tematik Posdaya ini merupakan yang pertama dan diharapkan akan memberikan pencerahan dalam KKN-KKN berikutnya. KKN Tematik Posdaya berbasis masjid yang dilaksanakan IAIN Raden Fatah pada bulan Agustus dan September 2011 akan melibatkan mahasiswa berjumlah 258 orang dengan 5 orang DPL di tiga kecamatan serta 30 kelompok.
Muhajirin berharap, mudah-mudahan mahasiswa IAIN Raden Fatah Palembang khususnya, dapat memberikan kontribusi maksimal dalam rangka menyukseskan berbagai program yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota Palembang. “Kita ingin Kota Palembang ini seiring, senada, seirama semua programnya dengan program Damandiri,” paparnya.
Karena yang menjadi pionirnya adalah UIN Malang, maka sengaja pada acara sosialisasi KKN Tematik Posdaya IAIN Raden Fatah ini, Yayasan Damandiri juga menghadirkan Ketua LPM Universitas Islam Negeri (UIN) Malang Dr Hj Mufidah Ch, MAg untuk mempresentasikan KKN Tematik Posdaya kepada para mahasiswa.
Dalam sambutannya Rektor IAIN Raden Fatah Palembang Prof Dr H Aflatun Muchtar, MA menyambut baik adanya KKN Tematik Posdaya yang digagas oleh Prof Dr Haryono Suyono. “Kami berharap akan memberikan makna yang positif, kontribusi yang besar bagi pengembangan, pembekalan kepada mahasiswa kami yang akan terjun ke tengah-tengah masyarakat. Insya Allah paparan-paparan yang akan disampaikan merupakan sesuatu hal sangat berharga untuk dijadikan bekal terjun ke tengah-tengah masyarakat,” kata Prof Aflatun Muchtar.
Dengan semangat untuk memberikan kontribusi positif untuk membangun Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPM) menjadi lebih maju, berdaya guna, memberikan manfaat bagi masyarakat dan tentunya bekal bagi para mahasiswa yang kelak terjun ke tengah-tengah masyarakat.
Prof Dr Aflatun menambahkan, “Karena beliau sudah berkeliling ke berbagai provinsi, sudah bekerja sama dengan berbagai perguruan tinggi, ini sebuah hal yang sangat positif. Sejak kita kecil, sudah melihat beliau di layar televisi terutama yang berkaitan dengan Keluarga Berencana (KB), sampai sekarang beliau eksis, memimpin sebuah yayasan untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat. Beliau adalah tokoh yang patut kita teladani untuk membangun bangsa dan negara sekarang dan akan datang.”
Tak heran ia pun krmudian mengaku bangga, kagum, dan merasa besar dihadiri oleh seorang tokoh nasional Prof Haryono Suyono. “Dan sayang kalau tidak ada pejabat-pejabat yang tidak hadir karena momen ini sulit terjadi, mahal harganya, sulit dicari dan belum tentu kesempatan lain beliau dapat datang ke sini. Untuk itu kami merasa bangga atas kehadiran Prof Dr Haryono Suyono,” ucapnya lagi meykinkan.

No comments:

Post a Comment